Bandara Internasional Soekarno Hatta (SHIA) memiliki memilik 2 masjid besar di dalamnya, yakni Masjid Nurul Barkah dan Masjid Al-Furqon . Kedua masjid ini dibangun dengan desain arsitektur yang berbeda. Masjid Nurul Barkah mengadopsi perpaduan antara arsitektur nusantara dengan Timur Tengah, sedangkan Masjid Al-Furqon dibangun dengan bentuk kubah menyerupai katedral Kremlin di Moskow, Rusia.
Masjid Nurul Barkah
Bandara Soekarno Hatta Tangerang
Jl. Kol Sediyatmo, Benda, Tangerang 15125
Masjid Nurul Barkah brlokasi di ruas jalan utama Bandara Soetta, tepatnya di antara Terminal 1 dan Terminal 2. Masjid ini berhadap hadapan dengan kantor Angkasapura. Ciri khas dari masjid ini adalah pada pilarnya yang berwarna putih dan berjejer rapi di sebelah utara masjid, serta mengarah ke jalan raya.
Jika dilihat dari lokasi penempatannya yang cukup jauh dari terminal kedatangan dan keberangkatan, masjid ini mungkin awalnya hanya diperuntukkan bagi karyawan yang bekerja di kawasan bandara Soetta karena para pengguna jasa penerbangan harus meluangkan waktu khusus untuk bisa mampir ke sini.
Masjid Nurul Barkah pertama kali diresmikan pada tanggal 9 Oktober 1987 oleh Presiden Soeharto. Awalnya berupa sebuah bangunan masjid tanpa menara dengan daya tampung hanya 1200 jemaah. Masjid ini kemudian diperluas hingga mampu menampung sekitar 4.000 orang. Dibangun juga 2 pendopo di sisi utara dan selatan masjid ini. Tak lupa ditambahkan 4 bangunan serupa menara di 4 penjuru masjid.
Masjid Al-Furqon
Bandara Soekarno Hatta Tangerang
Jl. Raya Bandara Sukarno Hatta, Benda, Tangerang 15126
Masjid selanjutnya adalah Masjid Al-Furqon yang dibangun di dekat area terminal kargo Bandara Soekarno Hatta. Masjid Al-Furqon Bandara Soekarno Hatta berukuran 32 x 36 m dan dibangun dengan 2 lantai yang dikelilingi oleh taman-taman indah. Bagian depan bangunan utama dan setiap tiang penyangganya dipenuhi kaligrafi besar.
Bangunan Masjid ini kental dengan nuansa Eropa Timur klasik yang berbalut warna-warna cerah. Masjid Al-Furqon memiliki kubah dengan bentuk yang unik, yakni menyerupai kubah Katedral Santo Basil yang ada di Lapangan merah Moskow, Rusia. Warnanya yang mengerucut dan berwarna-warni menjadi ciri khas dari masjid ini.
Selain kubah yang unik tadi, masjid ini juga memiliki 4 buah kubah lain berbentuk menara berwarna kuning dan hijau cerah yang mencuat di sela rerindangan pohon di sekelilingnya.