JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pada Desember 2022 kemarin, jumlah kunjungan wisatawan asing ke Indonesia mencapai 895,12 ribu kunjungan atau naik 447,08 persen dibandingkan Desember 2021, sehingga total ada 5,47 juta kunjungan sepanjang 2022 atau meningkat 251,28 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk jalur udara, jumlah kunjungan terbanyak tercatat di Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, disusul Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Sam Ratulangi.

Penumpang Mancanegara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Sumber : bisnis.com)
Khusus untuk bulan Desember 2022, dari 895,12 ribu kunjungan, yang melalui pintu masuk utama sebanyak 767,17 ribu kunjungan, sedangkan yang melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 127.95 ribu kunjungan. Jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan udara pada Desember 2022 tercatat 551,93 ribu kunjungan, naik 3.003,15 persen dibandingkan Desember 2021.
Jumlah kunjungan di Bandara Sultan Iskandar Muda melonjak tajam sebesar 58.750 persen atau dari 2 menjadi 1.177 kunjungan. Bandara Soekarno-Hatta mengekor di tempat kedua sebesar 645,54 persen dan Bandara Sam Ratulangi-Sulawesi Utara sebesar 10,34 persen. “Dibandingkan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman dengan moda angkutan udara pada Desember 2022 naik 28,36 persen,” ujar Kepala BPS, Margo Yuwono, dalam konferensi pers.
Sementara itu, dari total 5,47 juta kunjungan sepanjang 2022, Margo melanjutkan, sebanyak 75,8 persen atau 4,15 juta kunjungan datang ke Indonesia melalui pintu masuk utama. Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama terdiri atas wisman dengan moda angkutan udara sebanyak 3,30 juta kunjungan, moda angkutan laut sebanyak 802,50 ribu kunjungan, dan moda angkutan darat sebanyak 48,48 ribu kunjungan.
“Tingginya kunjungan wisman di sepanjang tahun 2022 menunjukkan kondisi yang lebih baik meskipun masih dalam suasana pandemi Covid-19. Menurut saya ini hal positif karena pariwisata ini berdampak besar untuk ekonomi karena multiplier-nya ini sangat besar,” sambung dia. “Tingginya kunjungan turis ke Indonesia juga tidak terlepas dari berbagai kegiatan tingkat internasional, seperti MotoGP di Mandalika, pelaksanaan ASEAN Para Games, hingga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di tahun 2022.”