JAKARTA – Operasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta dilaporkan tetap dapat berjalan normal meskipun Jakarta dikepung banjir parah pada awal tahun 2020. Bahkan, bandara yang beroperasi di kawasan Cengkareng, Tangerang ini siap melayani 21 rute penerbangan yang dialihkan dari Bandara Internasional Halim Perdanakusuma lantaran runway tergenang banjir.

Agus Haryadi, Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta – jakarta.tribunnews.com
“Bandara Halim Perdanakusuma ditutup sementara demi keselamatan dan keamanan penerbangan karena hujan yang mengguyur Jakarta sejak kemarin sore. Akibatnya, landasan pacu bandara tergenang air,” papar Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Haryadi, dilansir Bisnis. “Kapasitas di Bandara Soekarno-Hatta masih tersedia untuk melayani penerbangan yang dialihkan dari Bandara Halim Perdanakusuma.”
Dikutip dari Antara, total ada 21 rute penerbangan yang dialihkan dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta, yakni rute Kualanamu, Surabaya, Yogyakarta, Denpasar, Palembang, Solo, Malang, Jambi, Semarang, Lampung, Silangit, Belitung, Padang, Balikpapan, Ambon, Lombok, Kupang, Pekanbaru, Bengkulu, Batam, dan Tasikmalaya. Dari rute-rute tersebut, pada Rabu (1/1) kemarin, terdapat 71 kedatangan penerbangan yang dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta.
Bandara berkode CGK memiliki runway dengan kapasitas slot hingga 114 penerbangan melalui tiga runway. Sementara, untuk tiga gedung terminal, mampu menampung kapasitas penumpang hingga 43 juta orang per tahun. “Soekarno-Hatta adalah bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia, dan siap mendukung bandara manapun terkait dengan operasional penerbangan demi tetap memberikan pelayanan penerbangan yang aman bagi masyarakat,” sambung Agus.
Di sisi lain, PT Angkasa Pura II sedang melakukan upaya normalisasi runway di Bandara Halim Perdanakusuma. Executive General Manager Bandara Halim Perdanakusuma, Nandang Sukarna, mengatakan bahwa saat ini runway masih dalam proses pengeringan dan pembersihan serpihan benda asing (foreign object damage/FOD).
“Yang jelas, landasan pacu tidak akan dioperasikan apabila belum memenuhi prosedur dan safety level yang telah ditentukan. Kami sudah berkoordinasi dengan maskapai agar seluruh penerbangan dialihkan ke Soekarno-Hatta,” katanya. “Kami juga menyediakan bus gratis ke Bandara Soekarno-Hatta bagi penumpang pesawat yang sudah terlanjur tiba di Halim Perdanakusuma.”